Arashnews.com -NTT-KEFAMENANU., Senin 19 Mei 2025., Semangat dan harapan tergambar jelas di wajah para pemuda calon prajurit TNI AD saat mereka berkumpul di Lapangan Voli Makodim 1618/TTU, Jl. A. Yani, Kel. Kefa Selatan, Kec. Kota Kefamenanu, Kab. TTU, Dalam suasana yang penuh motivasi, Komandan Kodim 1618/TTU Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., hadir memberikan pengarahan dan motivasi secara langsung kepada para calon siswa Tamtama dan Bintara yang akan mengikuti seleksi masuk TNI Angkatan Darat.
Dengan gaya bicara yang mengalir, lugas, dan menyentuh, Dandim 1618/TTU menyampaikan bahwa untuk menjadi seorang prajurit TNI, tidak cukup hanya dengan keinginan dan semangat. "Butuh persiapan matang dari jauh-jauh hari. Mental harus baja, fisik harus kuat, dan jangan remehkan nilai akademik karena itu juga jadi penentu," pesannya tegas namun penuh harapan. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan menghindari penyakit bawaan yang bisa menjadi penghambat dalam proses seleksi.
Di tengah suasana pengarahan yang penuh antusiasme, Letkol Arm Didit dengan lantang menegaskan bahwa pendaftaran sebagai calon anggota TNI AD tidak dipungut biaya sepersen pun. “Jangan tergoda oleh oknum yang menjanjikan kelulusan dengan bayaran. TNI butuh prajurit berintegritas, bukan hasil sogokan,” ucapnya penuh keyakinan, menyuarakan komitmen institusi terhadap prinsip transparansi dan keadilan.
Motivasi yang disampaikan Dandim tak hanya sekadar kata-kata penyemangat. Ia mendorong para calon untuk berlomba secara sehat, belajar tanpa henti, dan terus memperbaiki diri. “Seleksi ini bukan hanya tentang siapa yang kuat, tapi siapa yang konsisten. Jadikan setiap kegagalan sebagai pijakan, bukan penghalang,” ungkapnya dengan gaya tutur yang membakar semangat juang para peserta.
Menjelang keberangkatan para calon ke Kupang, Dandim memberi arahan terakhir yang penuh makna. Ia menekankan pentingnya fokus dan disiplin selama berada di tempat seleksi. “Jangan keluyuran, jangan lalai. Ingat tujuan kalian. Fokus pada tes, tetap semangat, dan jangan lupakan doa serta restu orang tua. Itu modal yang paling utama. Semoga kelak, kalian kembali dengan hasil yang membanggakan,” pungkasnya.
Pengarahan ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk nyata perhatian seorang pemimpin terhadap generasi penerus bangsa. Kodim 1618/TTU menegaskan komitmennya dalam mencetak kader-kader TNI AD yang lahir dari niat tulus, semangat juang tinggi, dan dedikasi tanpa batas. Di bawah Merah Putih, semangat itu terus menyala.
(PENDIM 1618/TTU).