Bangli – Dalam rangka mendukung program prioritas pemerintah pusat di bidang ketahanan gizi, Babinsa Desa Landih, Koramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli, Serma I Komang Juni Suantara, melaksanakan pemantauan dan pendampingan langsung pada kegiatan Demo Masak 120 Paket Makanan Bergizi (MBG) yang digelar oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mitra Alota Agung Bali, bertempat di Desa Landih, Kecamatan/Kabupaten Bangli. Sabtu (30/5/25).
Kegiatan ini merupakan bagian dari uji coba operasional sebelum layanan resmi SPPG dibuka untuk siswa-siswi. Dalam kesempatan tersebut, Babinsa tidak hanya hadir sebagai pemantau, namun juga aktif memberikan dukungan dan memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib, aman, dan sesuai dengan tujuan program pemerintah dalam meningkatkan asupan gizi siswa - siswi. “Kami dari jajaran TNI AD melalui peran Babinsa, siap mendukung penuh program strategis pemerintah pusat, termasuk pemenuhan gizi siswa - siswi. Ini bagian dari komitmen kami dalam mendampingi setiap upaya pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan rakyat di wilayah binaan,” ujar Serma I Komang Juni Suantara.
Lebih lanjut dikatakan, Babinsa memiliki peran strategis dalam menjembatani komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat di tingkat desa, termasuk dalam sosialisasi dan pendampingan program-program kesehatan dan gizi. Keberadaan Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya sebagai aparat kewilayahan, tetapi juga sebagai motor penggerak perubahan perilaku menuju kehidupan yang lebih sehat dan sejahtera. “Kami tidak hanya hadir saat kegiatan seremonial, tapi juga ikut terjun dalam proses pelaksanaan, memantau kesiapan, dan memberi semangat kepada seluruh tim pelaksana. Sinergi lintas sektor seperti ini sangat penting agar tujuan program bisa tercapai secara maksimal,” tambah Serma I Komang Juni Suantara.
Babinsa berharap, kegiatan uji coba seperti ini tidak hanya menjadi ajang evaluasi internal, tetapi juga mampu membangun kesadaran bersama tentang pentingnya pemenuhan gizi yang layak bagi seluruh lapisan siswa - siswi. Ia menekankan pentingnya keberlanjutan program serta keterlibatan semua pihak, pemerintah daerah, tenaga kesehatan, hingga masyarakat setempat. “Saya berharap ke depan, program ini bisa terus berjalan secara berkelanjutan dan menjangkau seluruh siswa - siswi yang berada di Kabupaten Bangli. Kita semua punya peran masing-masing dalam mewujudkan generasi sehat dan kuat demi masa depan bangsa,” tutup Serma I Komang Juni Suantara
Penanggung Jawab SPPG Mitra Alota Agung Bali, I Kadek Arianta, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal yang penting untuk memastikan kesiapan sistem layanan gizi sebelum dibuka untuk siswa - siswi. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada sinergi antara tim lapangan, tenaga gizi, dan dukungan dari unsur TNI maupun pemerintah daerah. “Kami menyadari bahwa pelayanan gizi yang efektif tidak bisa berjalan sendiri. Maka dari itu, kami sangat mengapresiasi kehadiran Babinsa sebagai representasi TNI AD yang aktif mendukung dari hulu ke hilir. Ini membuktikan bahwa kolaborasi multisektor menjadi kunci dalam mempercepat penurunan angka kekurangan gizi dan stunting di daerah,” ujar I Kadek Arianta.
Sementara itu, Kepala SPPG Mitra Alota Agung Bali Landih, Ni Komang Satya Ayuta Pramiyogi, S.Tr.Akt., menyampaikan bahwa kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menyempurnakan alur operasional dapur dan sistem distribusi. Ia menegaskan bahwa setiap paket makanan yang disiapkan telah dirancang dengan standar gizi seimbang dan mempertimbangkan kebutuhan siswa - siswa di lapangan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap tahapan, mulai dari pengolahan hingga distribusi, berjalan cepat dan tepat sasaran. Dukungan dari Babinsa serta tenaga teknis di lapangan menjadi semangat tambahan bagi kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi siswa-siswi,” terangnya.
Tampak terlihat hadir I Kadek Arianta, Penanggung Jawab SPPG Mitra Alota Agung Bali, Ni Komang Satya Ayuta Pramiyogi, S.Tr.Akt., Kepala SPPG Mitra Alota Agung Bali Landih, Ni Made Adi Lestari, Ahli Gizi, Ni Luh Ardha Nareswari Wiranda dan Ni Wayan Sintia Widiastuti, SPPI Kabupaten Bangli, Gustut Bayu Arta, Pengawas Lapangan SPPG dan Tim Alota Chicken Crew sebanyak 15 orang.
Saat dikonfirmasi secara terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Kav I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P., menyampaikan apresiasinya atas peran aktif Babinsa dalam mendukung program pemerintah pusat, khususnya dalam bidang pemenuhan gizi masyarakat dan penanggulangan stunting. Komandan Kodim menegaskan bahwa TNI AD melalui jajaran kewilayahan akan selalu hadir untuk membantu percepatan pembangunan di bidang kesehatan. “Tugas Babinsa tidak hanya terkait dengan pertahanan dan keamanan, tetapi juga mencakup pendampingan dalam program-program pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini adalah contoh nyata bahwa TNI, khususnya Kodim 1626/Bangli, senantiasa siap bersinergi dengan seluruh elemen bangsa untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat, terutama dalam menciptakan generasi yang sehat dan produktif,” ujar Dandim.
Dandim juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus menginstruksikan seluruh Babinsa di wilayah teritorial Kodim 1626/Bangli untuk aktif memonitor dan mendampingi berbagai program pelayanan dasar, termasuk sektor kesehatan, pendidikan, dan ketahanan pangan. “Kami berharap apa yang dilakukan Babinsa Desa Landih dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi wilayah lain, bahwa keberhasilan program pemerintah membutuhkan keterlibatan semua pihak secara aktif dan konsisten,” tutup Dandim.
Demo masak kali ini menampilkan dua menu bergizi yang masing-masing disiapkan sebanyak 60 paket. Menu terdiri dari kombinasi sumber karbohidrat, protein hewani, protein nabati, sayur, dan buah segar yang dirancang sesuai standar gizi.
Selain menjadi ajang uji coba efisiensi dan kecepatan dapur SPPG, kegiatan ini juga menjadi simbol sinergi antara unsur pemerintah daerah, pelaku usaha, tenaga kesehatan, dan aparat teritorial dalam mendorong keberhasilan program nasional di tingkat desa.
Kegiatan ditutup dengan evaluasi singkat guna menyempurnakan aspek teknis dan koordinasi menjelang pembukaan layanan SPPG secara resmi kepada para siswa - siswi.
(Pendim 1626/Bangli)