Babinsa Kesiman Kertalangu Atensi serta Dampingi Pembukaan Kemah Budaya XVIII di Wilayah

 


BALI - Denpasar, Dalam rangka pembukaan Kemah Budaya XVIII Kader Pelestari Budaya Kota Denpasar, Babinsa Desa Kesiman Kertalangu, Sertu I Made Sardika, atensi berlangsungnya kegiatan. Pembukaan Kemah Budaya XVIII ini dilaksanakan dalam rangka pengkaderisasian pelestarian budaya Kota Denpasar dan diikuti oleh siswa SMA se-Kota Denpasar. Sabtu, (28/06/2025).


Kegiatan ini berlangsung di Wantilan SMKN 6 Denpasar, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar. Rangkaian kegiatan pembukaan meliputi tari pembukaan Sekar Jempiring, sambutan oleh Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, hiburan bondres dari Komunitas Pelestari Seni dan Budaya, dan seremonial pembukaan.


Kegiatan ini dihadiri oleh Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Drs. Raka Purwantara, dan Ketua Pelaksana Kemah Budaya XVIII, serta Camat Denpasar Timur, Perbekel Desa Kesiman Kertalangu, dan perwakilan dari berbagai Sekolah di Kota Denpasar.


“Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Drs. Raka Purwantara, menyampaikan pesannya bahwa, di Kemah Budaya XVIII Kader Pelestari Budaya Kota Denpasar, dapat menjadi momentum penting dalam meningkatkan seni dan budaya. Juga diharapkannya kepedulian dari semua kalangan untuk tetap melestarikan budaya di Kota Denpasar,” kata Kadis Kebudayaan Kota Denpasar.


Babinsa Desa Kesiman Kertalangu, Sertu I Made Sardika, memantau kegiatan ini untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara. Dengan kehadiran dari Babinsa diharapkan dapat melengkapi kemeriahan di Pembukaan Kemah Budaya XVIII di Desa Kesiman Kertalangu ini, serta dapat berlangsung dengan tertib dan lancar.


“Antusias peserta Kemah Budaya XVIII sangat meriah, dan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kepedulian masyarakat akan pentingnya melestarikan budaya Kota Denpasar. Dengan demikian, pelestarian budaya di Kota Denpasar akan tetap terjaga,” ucap Babinsa Sertu I Made Sardika.


Kegiatan Kemah Budaya XVIII ini akan berlangsung selama 3 hari kedepan di bulan Juni ini. Kendati demikian, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan siswa dalam melestarikan budaya Kota Denpasar.


(Pendim 1611 BDG).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama