
NTB — Sumbawa Besar, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa menggelar rapat koordinasi pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Bermasalah, bertempat di ruang rapat lantai 1 Kantor Bupati Sumbawa. Selasa (20/05/2025)
Rapat tersebut dilaksanakan sebagai upaya bersama dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif, sekaligus menjaga stabilitas iklim investasi dan dunia usaha dari gangguan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda Sumbawa, termasuk Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letkol Czi Eko Cahyo Setiawan, S.E., M.Han, Kapolres Sumbawa, Kajari Sumbawa, Ketua Pengadilan Negeri Sumbawa, serta jajaran OPD terkait.
Dalam rapat tersebut, Pemerintah Daerah menegaskan pentingnya pembentukan satgas terpadu sebagai langkah strategis dan terpadu dalam menghadapi aksi premanisme serta ormas yang meresahkan masyarakat.
Dandim 1607/Sumbawa dalam kesempatan tersebut menyatakan dukungannya terhadap langkah yang diambil Pemda. “Kodim 1607/Sumbawa siap bersinergi dengan seluruh unsur Forkopimda dan instansi terkait dalam membentuk satgas terpadu. Langkah ini penting untuk menjaga stabilitas daerah dan memberikan rasa aman bagi masyarakat dan para pelaku usaha,” ujarnya.
Rapat koordinasi ini menghasilkan sejumlah kesepakatan awal, termasuk rencana pembentukan struktur satgas, pembagian tugas antar instansi, dan penyusunan pola operasi di lapangan yang akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat.
Melalui kolaborasi lintas sektor ini, Pemerintah Kabupaten Sumbawa berharap seluruh elemen masyarakat turut mendukung terciptanya lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif demi kemajuan daerah.
(Pendim Sumbawa).