Dandim 1609/Buleleng Hadiri Kick-Off Program Makan Bergizi Gratis di Kecamatan Banjar, 1.844 Siswa Jadi Penerima Manfaat


 

Buleleng, Bali – Komandan Kodim 1609/Buleleng, Letkol Kav Angga Nurdyana, S.Sos., M.I.P., hadir dalam peluncuran perdana Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar di SD Negeri 1 Dencarik, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, pada Senin (19/5/2025). Program ini menjadi bagian dari inisiatif strategis peningkatan gizi dan kualitas pendidikan di wilayah Kec.Banjar


Program MBG digagas oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Sri Catu Sejahtera dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk unsur Forkopimda, Ketua DPRD Buleleng, perwakilan Pemkab, aparat TNI-Polri, serta perwakilan OPD, camat, kepala desa, dan tenaga pendidik.


Dalam sambutannya mewakili Bupati Buleleng Asisten III Setda Buleleng, Gede Sandiasa, menyampaikan bahwa program ini dirancang tidak hanya untuk meningkatkan status gizi anak sekolah, namun juga sebagai penggerak ekonomi lokal melalui pemberdayaan petani dan pelaku UMKM.


Dengan dukungan Badan Gizi Nasional sebagai leading sector, pelaksanaan perdana di Kecamatan Banjar menyasar 1.844 siswa dari 15 sekolah, meliputi 5 TK, 6 SD, dan 1 SMA. Program dijadwalkan berlangsung hingga 30 Mei 2025 dan dioperasikan oleh SPPG Kecamatan Banjar Dencarik.


Ketua SPPG Banjar, Rusdianto, menjelaskan bahwa penyusunan menu dilakukan oleh ahli gizi dan disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi anak, mulai dari karbohidrat, protein, hingga serat. Alternatif menu seperti pengganti nasi juga disiapkan guna menyesuaikan preferensi siswa.


Produksi makanan dimulai sejak dini hari. Bahan-bahan tahan lama diolah mulai pukul 01.00, sedangkan sayuran dimasak menjelang pagi demi menjaga kesegarannya. Dapur utama berlokasi di Desa Dencarik dengan jangkauan maksimal pengiriman 3 km atau 30 menit. Sebanyak 37 relawan lokal dilibatkan dalam proses memasak dan akan ditambah sesuai kebutuhan.


Pagu anggaran ditentukan berdasarkan jenjang pendidikan, yakni Rp 8.000 per porsi untuk PAUD hingga kelas 3 SD, dan Rp 10.000 untuk kelas 4 SD sampai SMA. Meski harga bahan pokok tidak stabil, tim SPPG terus berinovasi menyusun menu bergizi dari bahan lokal yang ekonomis.


Acara peluncuran juga diisi dengan peninjauan langsung oleh Ketua DPRD, Forkopimda, dan perwakilan OPD terhadap proses penyajian makanan serta fasilitas dapur yang digunakan.


Program MBG ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam mewujudkan generasi sehat dan cerdas di Kabupaten Buleleng, dengan evaluasi berkelanjutan untuk peningkatan mutu dan cakupan manfaat di masa mendatang.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama