Dompu, NTB – Komitmen TNI AD dalam mendukung ketahanan pangan nasional kembali ditunjukkan melalui aksi nyata di lapangan. Pada Minggu, 29 Juni 2025, Babinsa Desa Mangge Asi, Pelda Supratman, anggota Koramil 1614-01/Dompu, melaksanakan pendampingan kegiatan penyerapan gabah hasil panen petani di wilayah binaannya, Desa Mangge Asi, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu.
Kegiatan ini dilakukan bersama Kelompok Tani So Saka 1 yang terdiri dari tiga petani aktif, yakni Bapak Hasan, Bapak Yamin, dan Bapak Margasi. Pada musim panen kali ini, para petani memanen lahan seluas 2 hektare 20 are, dengan total hasil mencapai 107 karung gabah.
Gabah hasil panen tersebut langsung diserap oleh pihak pembeli lokal, yaitu tengkulak Nona Imi, dengan harga beli sebesar Rp6.300 per kilogram. Harga ini dinilai cukup stabil dan membantu petani memperoleh penghasilan yang layak di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu.
Pelda Supratman menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa di tengah aktivitas petani bukan hanya sebagai pendamping teknis, namun juga bagian dari penguatan psikologis dan motivasi agar petani tetap semangat menjalani proses bertani hingga pascapanen.
"Pendampingan ini merupakan wujud nyata keterlibatan TNI, khususnya Babinsa, dalam membantu masyarakat untuk mewujudkan swasembada pangan. Kami akan terus hadir dan bersinergi dengan kelompok tani guna mendukung program pemerintah di sektor pertanian," ujar Pelda Supratman di sela-sela kegiatan.
Sementara itu, Danramil 1614-01/Dompu dalam keterangannya juga mengapresiasi peran aktif Babinsa dalam mendukung program strategis nasional.
"Ketahanan pangan adalah bagian dari ketahanan nasional. Maka dari itu, kami instruksikan para Babinsa untuk terus aktif di wilayah binaan, terutama dalam kegiatan panen, tanam kembali, dan distribusi hasil panen," tegas Danramil.
Program pendampingan Babinsa ini juga sejalan dengan arahan dari Komando Atas agar TNI tidak hanya berperan dalam aspek pertahanan dan keamanan, namun juga hadir sebagai solusi atas permasalahan sosial dan ekonomi masyarakat, termasuk sektor pertanian.(Pendim1614/Dompu)