Kamis, 26 Juni 2025 Satar Tacik, Manggarai –Suasana cerah dan semangat gotong royong menyelimuti Kebun Demplot Ketahanan Pangan Kodim 1612/Manggarai, Jln. Raya Satar Tacik, Kecamatan Langke Rembong. Hari ini, Kamis (26/6), digelar Panen Raya Hortikultura yang melibatkan Kodim 1612/Manggarai bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Manggarai.
Dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 1612/Manggarai, Letkol Inf Budiman Manurung, S.E., M.I.P., kegiatan ini bukan sekadar seremoni panen semata. Lebih dari itu, menjadi bukti konkret kontribusi TNI dalam mendukung ketahanan pangan daerah dan mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong secara produktif.
"Panen raya ini bukan hanya soal memanen hasil, tapi ini simbol dari kerja keras, kolaborasi, dan semangat membangun ketahanan pangan bersama. Kita ingin masyarakat melihat bahwa TNI hadir bukan hanya untuk menjaga keamanan, tapi juga ikut menanam, merawat, dan menuai manfaat bersama warga,” ujar Letkol Inf Budiman Manurung, saat memberikan sambutan di lokasi panen.
Beragam hasil pertanian seperti cabai, tomat, terong, dan sayuran lainnya dipanen bersama dengan antusias oleh personel TNI, pemerintah daerah, serta perwakilan dari instansi lainnya. Suasana akrab dan penuh keakraban terasa kuat saat jajaran Forkopimda turut terlibat langsung memetik hasil panen dari kebun yang telah dikelola sejak beberapa bulan terakhir.
Dandim juga menambahkan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan sebagai bentuk kontribusi nyata TNI dalam mendukung program nasional ketahanan pangan serta sebagai bagian dari penguatan kedaulatan pangan lokal di wilayah Kabupaten Manggarai.
“Harapan saya, apa yang kita mulai hari ini bisa jadi inspirasi buat masyarakat. Mari kita manfaatkan lahan tidur, pekarangan rumah, dan tanah kosong yang belum produktif. Ketahanan pangan dimulai dari langkah kecil tapi konsisten,” tegasnya.
Tak hanya panen, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat sinergi antar unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah. Momentum ini sekaligus menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor adalah kunci dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan, terutama di tengah dinamika ekonomi dan iklim global saat ini.