Jembrana – Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto, S.H., M.H., didampingi Asops dan Aspers Kasdam IX/Udayana, melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah Kabupaten Jembrana, Bali, pada Jumat, 16 Mei 2025. Satuan yang dikunjungi yakni Yonif 741/Garuda Nusantara dan Kodim 1617/Jembrana, sebagai bentuk perhatian dan pembinaan langsung dari pimpinan komando kewilayahan.
Kegiatan diawali dengan peninjauan ke Markas Batalyon Infanteri (Yonif) 741/Garuda Nusantara. Dalam kesempatan tersebut, Pangdam bersama rombongan meninjau pangkalan serta memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Komando Rumah (Korum). Pangdam menekankan pentingnya semangat dalam menjalankan tugas, menjaga moril, serta membangun kekompakan di lingkungan satuan.
“Laksanakan tugas dengan penuh semangat. Jaga kekompakan, moril tetap tinggi, dan yang paling penting, hindari pelanggaran sekecil apa pun,” tegas Mayjen Piek Budyakto.
Pangdam juga mengingatkan tentang pentingnya prosedur keamanan dan pengamanan sehingga dapat mengurangi resiko timbulnya kerugian personel dan materiil dalam lingkungan Ksatrian.
Setelah memberikan arahan di Yonif 741/GN, Pangdam melanjutkan kunjungan ke Kodim 1617/Jembrana. Setibanya di lokasi, Pangdam disambut langsung oleh Dandim 1617/Jembrana bersama Forkopimda Kabupaten Jembrana, tokoh agama, dan Ketua Umum Yayasan Boga Bahagia Jembrana, serta Ketua Persit KCK Cabang XXXVI Kodim 1617/Jembrana beserta pengurus
Pangdam menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dari seluruh unsur yang hadir. Mayjen Piek menyoroti pentingnya peran daerah dalam mendukung agenda besar pembangunan nasional. “Pembangunan menuju Indonesia Maju harus kita wujudkan bersama. Mari kita mulai dari hal-hal dasar seperti mendidik anak-anak kita dan menjaga sumber daya alam di sekitar,” ujarnya.
Pangdam juga menyampaikan dukungannya terhadap program ketahanan gizi nasional yang telah berjalan selama setahun terakhir. Menurutnya, program ini sangat penting bagi kestabilan pemenuhan gizi masyarakat, khususnya di lapisan kecil dan menengah. Ia menegaskan bahwa program ini harus terus didukung dan diawasi agar manfaatnya benar-benar terasa.
Lebih lanjut, Pangdam mendorong pengembangan potensi lokal yang ada di daerah. Pangdam menilai bahwa kawasan pesisir dan pegunungan di Jembrana memiliki kekuatan besar di sektor pariwisata. “Potensi daerah harus dikembangkan, seperti wilayah pantai dan pegunungan yang memiliki objek wisata menarik. Ini bisa mendukung perekonomian daerah dan nasional jika dikelola dengan baik,” katanya.
Pangdam Piek juga mengungkapkan kekagumannya terhadap kondisi Jembrana yang dinilainya sangat potensial. “Sepanjang perjalanan menuju Jembrana, saya melihat banyak lokasi yang berkembang, mulai dari kebersihan pantai, hingga hamparan sawah yang tertata baik. Semua ini mendukung industri pariwisata dan ketahanan wilayah,” ujarnya. (Pendam IX/Udy)