Gianyar – Minggu (18/5/2025) Peristiwa tragis terjadi di wilayah Banjar Dentiyis, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, di mana seorang pria ditemukan meninggal dunia diduga akibat gantung diri di sebuah perusahaan produksi kukis milik warga atas nama Payu asal Bonbiu, Blahbatuh.
Babinsa Desa Batuan Koramil 1616-05/Sukawati Sertu Suparman, bersama Bhabinkamtibmas Aipda Ketut Darmayasa dan tim BPBD Kabupaten Gianyar segera mendatangi lokasi kejadian (TKP) setelah menerima laporan dari warga, guna melakukan tindakan evakuasi dan pengamanan awal.
Korban diketahui bernama I Dewa Gede Adi Wiguna, laki-laki, 25 tahun, beragama Hindu, berprofesi swasta, berasal dari Banjar Dinas Tangis, Desa Pajahan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan. Korban tinggal di tempat usaha tersebut yang berlokasi di Banjar Dentiyis, Desa Batuan.
Menurut keterangan saksi yang tinggal bersama korban menyampaikan kesaksiannya kepada petugas, saksi 1, (NI PDP, perempuan, 22 tahun, berasal dari Desa Pajahan, Tabanan), bahwa sekitar pukul 13.30 Wita, saat hendak memasak mie instan, ia terkejut melihat korban sudah tergantung di tiang beton menggunakan tali tambang sepanjang 5 meter dengan diameter 6 mm. Saksi kemudian menyampaikan kejadian tersebut kepada saksi 2. Sementara dari keterangan saksi 2, (NI KS, perempuan, 41 tahun, asal Desa Kubu, Kecamatan Bangli), diketahui bahwa korban memang sedang libur kerja sejak hari Sabtu hingga Minggu.
Hasil pemeriksaan luar oleh dr. Dewa Gede Agung dari Puskesmas Sukawati I menunjukkan tanda-tanda kematian akibat gantung diri, di antaranya: Luka jeratan pada leher, Keluarnya darah dari hidung dan telinga, Leher membiru, Lebam pada tangan dan kaki, Keluarnya cairan dari kemaluan, Kondisi tubuh kaku dan tanpa detak jantung.
Diperkirakan korban telah meninggal sekitar 10 jam sebelum ditemukan, dan pada pukul 14.25 Wita korban resmi dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis. Adapun barang bukti yang diamankan berupa tali tambang sepanjang 5 meter.
Pukul 14.48 Wita, korban berhasil diturunkan dan dievakuasi oleh tim BPBD Kabupaten Gianyar, dibantu Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Sanjiwani Gianyar untuk proses lebih lanjut sambil menunggu kedatangan pihak keluarga.
(Pendim 1616/Gianyar)