.jpeg)
NTT-KEFAMENANU., Minggu 25 Mei 2025., Di tengah keheningan akhir pekan, dua sosok berseragam loreng tampak menyusuri jalanan berbatu di Desa Makun, Kecamatan Biboki Feotleu, Kabupaten Timor Tengah Utara. Mereka adalah Serka Fri Agusnedi Bukit dan Kopda Bobi Damarsandi, Babinsa dari Koramil 1618-05/Biut, yang tengah menjalankan salah satu tugas mulianya, melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama warga binaan.
Namun, ini bukan sekadar patroli biasa. Di balik langkah tegas mereka, tersimpan niat tulus untuk mempererat tali silaturahmi, mendengar langsung suara masyarakat, dan meneguhkan sinergi antara Babinsa dan rakyat. Dengan senyum ramah dan sapaan akrab, kehadiran mereka disambut hangat oleh warga setempat. Suasana menjadi cair, obrolan mengalir ringan mulai dari kabar hasil panen, kondisi infrastruktur desa, hingga impian anak-anak untuk mengabdi seperti mereka.
Bagi Serka Fri Agusnedi Bukit, peran Babinsa bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai penggerak kehidupan sosial desa. “Kami hadir bukan hanya karena tugas, tapi karena hati. Warga adalah saudara kami, desa ini adalah rumah kami,” ucapnya penuh makna.
Tak hanya mendengarkan, kedua Babinsa juga mendorong semangat gotong royong dan pentingnya menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama. Mereka menegaskan bahwa pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal keharmonisan sosial dan kekuatan solidaritas antarwarga.
Di desa yang jauh dari hiruk-pikuk kota, peran Babinsa menjadi denyut kehidupan, penguat harapan, dan penjaga semangat kebersamaan.
(PENDIM 1618/TTU).