Lombok Tengah - Menjelang dua hari penutupan, kegiatan program non fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 terus berlangsung dengan semangat tinggi di wilayah kabupaten Lombok Tengah.
Meski program fisik telah memasuki tahap akhir pengerjaan, antusiasme masyarakat dan personel TNI dalam mengelar penyuluhan kegiatan non fisik tetap berjalan sesuai rencana yang di tetapkan.
Beragam kegiatan sosialisasi dan penyuluhan masih digelar oleh Satuan Tugas TMMD, bekerja sama dengan instansi terkait. Kegiatan tersebut mencakup penyuluhan kesehatan, pendidikan bela negara, pelatihan keterampilan, serta penyuluhan hukum dan narkoba.
"Tujuannya adalah membangun sumber daya manusia yang tangguh dan berdaya saing, sejalan dengan pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan," ujar Dan SSK Lettu Inf Hernan saat memantau langsung kegiatan di lokasi.
Program non fisik merupakan salah satu bagian penting dari TMMD yang digelar Kodim 1620/ Loteng di wilayah kabupaten Lombok Tengah. “Kami ingin meninggalkan manfaat jangka panjang, bukan hanya berupa bangunan, tetapi juga peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat,” terangnya.
Salah satu warga, Sari (45), yang mengikuti penyulihan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyuluhan kesehatan yang diadakan. “Saya jadi lebih paham tentang pola hidup sehat dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” katanya.
Dengan berakhirnya TMMD yang tinggal dua hari lagi, para personel Satgas berkomitmen untuk menuntaskan seluruh agenda kegiatan yang telah direncanakan. Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.
"Program TMMD ke-124 ini tidak hanya membangun fisik desa, tetapi juga memperkuat jalinan kemanunggalan TNI dan rakyat, sebagai fondasi pembangunan nasional yang berkelanjutan," tandasnya.