Manggarai, 9 Juni 2025 — Kodim 1612/Manggarai melaksanakan upacara pemakaman militer bagi almarhum Pratu William Fransisco Mendonca di Pemakaman Umum Waso, Kelurahan Waso, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Senin (9/6/2025). Upacara berlangsung khidmat sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada prajurit yang gugur dalam tugas.
Upacara dipimpin langsung oleh Dandim 1612/Manggarai, Letkol Inf Budiman Manurung, S.E., M.I.P., yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Bertindak sebagai Komandan Upacara yakni Pasi Pers Kodim 1612/Manggarai, Letda Inf Sumardadi, dan Perwira Upacara adalah Pasi Ter Kodim 1612/Manggarai, Kapten Arh Lipris M.A. Saefatu.
Dalam amanatnya, Dandim menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Pratu William, sekaligus mengajak seluruh personel TNI untuk meneladani dedikasi almarhum selama berdinas.
"Kepergian almarhum adalah kehilangan besar bagi keluarga dan juga institusi. Pratu William dikenal sebagai prajurit yang disiplin, loyal, dan penuh semangat dalam menjalankan tugasnya. Semoga pengabdian dan jasanya menjadi amal ibadah, serta menjadi inspirasi bagi kita semua," ujar Letkol Inf Budiman Manurung.
Sejumlah pejabat dan unsur TNI turut hadir dalam prosesi pemakaman, di antaranya Kasdim 1612/Manggarai Kapten Inf Roberto Carlos Babo, Danramil 1612-04 Borong Mayor Cba Jimi Lawalata, serta Ketua Persit KCK Cabang XVII Kodim 1612/Manggarai Ny. Gracea Muryati Manurung. Hadir pula jajaran Pasi Kodim 1612/Manggarai, anggota Koramil 1612-01 Ruteng, PNS TNI, ibu-ibu Persit, keluarga besar almarhum, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.
Prosesi diawali dengan penghormatan militer, dilanjutkan pengalungan bendera Merah Putih kepada keluarga, hingga penyerahan jenazah ke liang lahat yang diiringi tembakan salvo sebagai penghormatan terakhir.
Tokoh agama yang turut hadir, Pastor Emanuel Jemadi, Pr., mengapresiasi penghormatan yang diberikan TNI dan menyampaikan bahwa almarhum merupakan sosok yang memiliki kedekatan dengan masyarakat.
"Kami mengenal almarhum sebagai pribadi yang rendah hati dan peduli. Meskipun bertugas sebagai prajurit, ia tetap membumi dan menjalin hubungan baik dengan lingkungan sekitarnya. Semoga Tuhan memberikan tempat terbaik bagi jiwanya," ujar Pastor Emanuel.
Upacara ditutup dengan doa bersama dan penghormatan terakhir dari para rekan sejawat dan keluarga. Kodim 1612/Manggarai menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian almarhum selama menjadi bagian dari institusi TNI AD.