Babinsa Koramil 1612-07 Satarmese Hadiri Kegiatan Mitigasi Bencana Longsor di Desa Tal





Satarmese, 5 Juni 2025 — Babinsa Koramil 1612-07 Satarmese, An. Kopda Panto Besu, menghadiri kegiatan mitigasi bencana longsor yang dilaksanakan di sepanjang Jalan Inspeksi Wae Mantar 2, Desa Tal, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara pemerintah desa, organisasi masyarakat sipil, dan unsur TNI-Polri dalam upaya mencegah potensi bencana longsor yang kerap terjadi di wilayah tersebut.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Yayasan Ayo Indonesia, Yayasan Bambu Lestari, Dinas PUPR Kabupaten Manggarai, Komunitas Momang Lino, Pemdes Desa Tal, serta Babinkamtibmas Desa Tal.

Babinsa Koramil 1612-07 Satarmese, Kopda Panto Besu, menyampaikan bahwa kehadirannya adalah bentuk dukungan TNI dalam upaya tanggap bencana serta penguatan ketahanan wilayah.

“Kami dari Koramil sangat mendukung kegiatan seperti ini. Mitigasi bencana bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi harus dilakukan secara bersama-sama. Kehadiran kami sebagai Babinsa adalah bagian dari komitmen TNI dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan,” ujar Kopda Panto Besu.


Salah satu kegiatan penting yang dilakukan dalam program ini adalah penanaman pohon bambu di sepanjang area rawan longsor, sebagai solusi alami untuk memperkuat struktur tanah. Program ini difasilitasi oleh Yayasan Ayo Indonesia bekerja sama dengan Yayasan Bambu Lestari.


Perwakilan Yayasan Ayo Indonesia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program keberlanjutan lingkungan yang juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat lokal.

“Kami ingin menciptakan kesadaran bersama bahwa mitigasi bencana bisa dilakukan dari hal-hal kecil namun berdampak besar, seperti menanam bambu yang terbukti efektif menahan erosi. Kami juga mengajak warga untuk terlibat langsung agar tumbuh rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap lingkungan,” ujar perwakilan Yayasan Ayo Indonesia.


Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Tal semakin tangguh dalam menghadapi potensi bencana, serta terbangun sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan TNI-Polri dalam menjaga lingkungan dan keselamatan bersama.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama