Bangli - Dalam upaya mendukung kebijakan Pemerintah Pusat dalam percepatan penurunan angka stunting dan peningkatan kualitas generasi muda, Babinsa Desa Landih, Koramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli, Serma I Komang Juni Suantara, melaksanakan pendampingan dan pemantauan langsung kegiatan Simbolis Penyerahan Paket Makan Bergizi (MBG) yang pertama di SD Negeri 2 Landih, Dusun Palaktiing, Desa Landih, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Selasa (10/6/25).
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Keputusan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 tentang Pembentukan Badan Gizi Nasional. Program MBG, yang diselenggarakan oleh SPPG Alota Agung Bali, menyasar 1.677 siswa dari 20 sekolah sebagai penerima manfaat mulai dari PAUD, TK, SD hingga SMP di wilayah Kecamatan Bangli. Paket makanan bergizi yang disalurkan terdiri atas Nasi putih, Ayam suwir bumbu merah, Tempe crispy, Tumis kol wortel dan Buah pisang.
Dalam kesempatan itu, Babinsa Desa Landih, Serma I Komang Juni Suantara, menyatakan bahwa keterlibatan TNI AD melalui Babinsa dalam kegiatan seperti ini merupakan bentuk nyata dari dukungan TNI terhadap program-program strategis pemerintah di bidang kesehatan masyarakat. “Kami hadir untuk memastikan kegiatan berjalan tertib dan tepat sasaran. Program MBG ini sangat penting untuk menunjang tumbuh kembang anak dan menyiapkan generasi yang sehat, kuat, dan cerdas,” ujar Serma Komang.
Lebih lanjut dikatakan, peran Babinsa tidak hanya terbatas pada aspek keamanan wilayah, tetapi juga turut serta dalam mendorong keberhasilan program-program sosial dan kemasyarakatan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga, khususnya anak-anak usia sekolah. “Kami terus berkoordinasi dengan pihak sekolah, tenaga kesehatan, dan perangkat desa untuk memastikan bahwa program ini tidak hanya terlaksana hari ini, tetapi juga dapat dipantau secara berkelanjutan. Kesehatan anak-anak adalah investasi masa depan bangsa,” tambahnya.
Ia berharap program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan, tidak hanya sebagai kegiatan simbolis, tetapi benar-benar menjadi bagian dari upaya nyata dalam membentuk generasi yang sehat dan unggul. “Semoga kegiatan ini bisa terus berjalan dan mendapat dukungan dari semua pihak, karena dengan gizi yang baik, anak-anak akan tumbuh optimal dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” pungkasnya.
Acara turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan instansi terkait, antara lain Plh. Sekda Kabupaten Bangli, I Made Ari Pulasari, Pgs. Kasdim 1626/Bangli, Kapten Inf Ida Idewa Gede Yudawan, Danramil 1626-01/Bangli, Kapten Cpl I Wayan Widana, Kapolsek Bangli, Kompol I Dewa Made Suriyatmaja, SH, Perwakilan Kejaksaan, Dinas PMD PPKB, dan SPPG Alota Agung Bali, Perbekel Desa Landih, I Wayan Sunarta, Kepala sekolah dan perangkat desa setempat.
Dalam sambutannya, Plh. Sekda Bangli, I Made Ari Pulasari, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan program MBG, termasuk Babinsa Desa Landih dan aparat kewilayahan lainnya. Ia menegaskan bahwa keberhasilan program nasional seperti MBG sangat bergantung pada sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah, aparat TNI-Polri, tenaga kesehatan, hingga penyelenggara program. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendukung kelancaran program MBG ini, terutama kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang senantiasa hadir di tengah masyarakat untuk memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan tepat sasaran,” ujar Plh. Sekda dalam sambutannya.
Beliau juga mendorong seluruh camat, kepala desa, dan instansi teknis di wilayah Kabupaten Bangli agar terus memantau dan mengawal jalannya program secara berkelanjutan demi tercapainya tujuan nasional dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Pgs. Kasdim 1626/Bangli, Kapten Inf Ida Idewa Gede Yudawan, yang mewakili Komandan Kodim 1626/Bangli, menyampaikan bahwa TNI melalui para Babinsa siap mendukung penuh pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai salah satu program strategis nasional dalam upaya percepatan penurunan angka stunting dan peningkatan kualitas gizi anak-anak. “Kami di jajaran Kodim 1626/Bangli sangat mengapresiasi program MBG ini. Peran Babinsa di lapangan menjadi ujung tombak untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan tertib, aman, dan tepat sasaran. Ini bagian dari pengabdian TNI kepada rakyat, khususnya dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia sejak dini,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa keberhasilan program seperti MBG tidak terlepas dari sinergi antara TNI, pemerintah daerah, tenaga kesehatan, aparat desa, serta seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, ia mendorong semua pihak untuk terus menjaga kolaborasi ini agar kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan memberi dampak nyata bagi masa depan anak-anak Indonesia. “Kami siap mengawal dan memantau program ini di lapangan melalui peran aktif Babinsa, agar pelaksanaannya tidak hanya seremonial, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan memperkuat ketahanan gizi sejak usia dini,” pungkasnya.
(Pendim 1626/Bangli)