Dansatgas TMMD ke-124 Kodim 1609/Buleleng Tinjau Langsung Progres Fisik di Desa Depeha, Percepat Pemerataan Pembangunan di Pedesaan



 Buleleng, Bali  – Komandan Kodim 1609/Buleleng, Letkol Kav Angga Nurdyana, S.Sos., M.I.P., selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik sasaran fisik di Banjar Dinas Seganti, Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng.


Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan program TMMD yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dasar serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah yang masih membutuhkan perhatian pembangunan, khususnya di wilayah pedesaan.


Dalam kunjungannya, Letkol Kav Angga Nurdyana meninjau secara langsung beberapa proyek yang sedang dikerjakan oleh Satgas TMMD bersama masyarakat. Proyek-proyek tersebut meliputi pembangunan fasilitas MCK umum, pipanisasi untuk penyediaan dan distribusi air bersih, pembuatan Bak Resevoar, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembangunan senderan penahan tanah, serta pembuatan saluran drainase untuk mencegah banjir dan genangan air saat musim hujan.


“Melalui program TMMD ini, kami ingin hadir di tengah masyarakat, membantu menyelesaikan persoalan dasar, seperti akses sanitasi dan air bersih, serta mendukung peningkatan kualitas hunian. Semua pengerjaan ini tidak hanya dikerjakan oleh TNI, tetapi juga melibatkan masyarakat secara aktif, sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ujar Letkol Kav Angga Nurdyana saat meninjau lokasi pembangunan MCK.


Ia juga menyampaikan bahwa keterlibatan aktif warga dalam setiap tahapan pembangunan menjadi semangat utama dalam pelaksanaan TMMD. Dengan gotong royong, setiap pekerjaan menjadi lebih ringan dan cepat terselesaikan. Hal ini sekaligus menumbuhkan rasa memiliki terhadap hasil pembangunan yang dilakukan.


Sementara itu, Kepala Desa Depeha, I  Gede Srinyarnya, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasinya terhadap program TMMD ke 124 ini yang dinilai sangat membantu masyarakat desa, khususnya yang tinggal di wilayah terpencil. “Sudah lama warga kami mendambakan akses air bersih dan saluran drainase yang layak. Dengan adanya TMMD ini, harapan masyarakat perlahan mulai terwujud,” ujarnya.


Program TMMD ke-124 di Desa Depeha dijadwalkan berlangsung selama satu bulan dan diharapkan seluruh sasaran fisik maupun nonfisik dapat selesai tepat waktu dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.


Selain kegiatan fisik, program TMMD juga akan diisi dengan penyuluhan dan kegiatan nonfisik lainnya seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, bahaya narkoba dan beberapa penyuluhan lainnya sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat desa yang tangguh secara sosial dan ekonomi.


Dengan semangat "Sinergi Membangun Negeri", TNI bersama masyarakat Desa Depeha terus bahu membahu untuk mewujudkan lingkungan yang lebih layak, sehat, dan sejahtera melalui program TMMD yang telah terbukti efektif sebagai salah satu solusi percepatan pembangunan di daerah tertinggal.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama