arashnews.com NTT - Manggarai, 20 Maret 2025 – Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan serta menjaga kondusivitas wilayah, Danramil 1612-07/Satar Mese, Kapten Inf Roberto Carlos, bersama 9 anggota Babinsa, menghadiri sekaligus mengamankan jalannya Misa Penerimaan Sakramen Krisma di Gereja Paroki St. Stefanus Iteng, Desa Iteng, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 09.00 WITA.
Misa sakramen krisma ini dipimpin langsung oleh Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, Pr., dan dihadiri sekitar 1.500 umat Katolik, termasuk anak-anak sekolah dan umat Paroki St. Stefanus Iteng yang menerima sakramen tersebut. Sakramen Krisma, sebagai sakramen ketiga dari tujuh sakramen dalam ajaran Katolik, menjadi momen penting dalam memperkuat iman umat.
Selain Danramil dan jajarannya, hadir pula sejumlah tokoh penting, antara lain Sekjen Kevikepan Keuskupan Ruteng, Kepala Yayasan Sukma Keuskupan Ruteng, Pastor Paroki St. Stefanus Iteng, Camat Satar Mese, Kapolsek Satar Mese beserta Bhabinkamtibmas, Para Kepala Desa dan Kepala Puskesmas se-Paroki St. Stefanus Iteng, Para penasihat DPP, DKP, Dewan Stasi, Ketua Wilayah, dan KBG, Suster Compasionis, Tokoh masyarakat, dan OMK Paroki St. Stefanus Iteng.
Dalam kesempatan tersebut, Kapten Inf Roberto Carlos menegaskan bahwa kehadiran TNI dalam kegiatan ini bukan hanya untuk pengamanan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap kehidupan beragama di tengah masyarakat. “Kami hadir untuk memastikan jalannya perayaan ini berlangsung dengan tertib dan aman. TNI selalu siap mendukung kegiatan keagamaan demi memperkuat toleransi serta kebersamaan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Misa berlangsung dengan khidmat dan penuh sukacita. Para umat yang hadir mengikuti rangkaian ibadah dengan penuh iman dan penghayatan. Di akhir acara, Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, Pr., menyampaikan pesan kepada para penerima sakramen krisma agar semakin teguh dalam iman dan mampu menjadi terang bagi sesama.
Kegiatan ini mencerminkan sinergi yang baik antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan gereja dalam menciptakan suasana yang harmonis di tengah masyarakat.
Rossa