Klungkung,- Mengusung tema “ Next- Gen Warrior, Prajurit Milenial Yang Berkarakter Dan Berwawasan Kebangsaan “, Kodim 1610/Klungkung menerima Pembinaan Mental idiologi Dan Kejuangan dari Bintaldam IX/Udayana, Rabu ( 30/04/25 ).
Kegiatan yang digelar di Aula Makodim 1610/Klungkung tersebut dihadiri oleh Dandim 1610/Klungkung Letkol Inf Armen, S.Ag.,M.Tr ( Han ) beserta Kasdim, seluruh personel militer dan PNS serta Persit KCK Cabang XXXIII Kodim Klungkung dengan menghadirkan narasumber Letkol Inf I Ketut Nesa Suardanta, S.T.,M.Si
Kalakbintal Bintaljarahdam IX/Udy yang didampingi
Mayor Cku (K) Made Darini
Kasi Bintalidjuang Bintaljarahdam IX/Udy.
Dalam sambutannya, Dandim 1610/Klungkung Letkol Inf Armen, S.Ag.,M.Tr ( Han ) menyampaikan selamat datang kepada Tim Bintal Kodam IX/Udayana di makodim 1610/Klungkung.
Menurutnya, penyuluhan berupa pembinaan mental yang ditujukan pada prajurit, PNS dan Persit ini dinilai sangat penting untuk dilakukan. Kegiatan ini menjadi upaya dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan dan membentuk karakter dan mental kejuangan prajurit agar memiliki loyalitas, disiplin, dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas,”ujarnya.
Disamping itu, Bintal ini juga diharapkan akan dapat meningkatkan kesadaran hukum, etika, dan tanggung jawab dalam kehidupan militer maupun bermasyarakat, serta menangkal pengaruh negatif dari lingkungan eksternal, seperti radikalisme, narkoba, dan pelanggaran moral lainnya, “ujarnya.
Senada Perwira Bintal Kodam IX/Udayana mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan kepada seluruh personel jajaran Kodam IX/Udayana.
Dirinya menilai, optimalisasi pembinaan mental seperti ini diyakini mampu menekan sekaligus meminimalisir terjadinya pelanggaran, sehingga seluruh personel mampu mewujudkan satuan yang handal dan profesional, “ucapnya.
Sementara itu, Kasi Talidjuang Mayor CKU ( K ) Made Darini dalam materinya menyampaikan berbagai hal terkait penyebab pelanggaran, ancaman non-konvensional, globalisasi dan perubahan teknologi, dinamika sosial dan politik, perubahan iklim dan Bencal serta penyebab perceraian dilingkungan TNI AD.
Pada kesempatan ini Mayor CKU ( K ) Made Darini juga menyampaikan berbagai upaya-upaya yang dilakukan untuk meminimalisir pelanggaran.
Prajurit memahami nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku ( Norma Agama dan Norma Hukum ), prajurit memahami pentingnya disiplin dan konsekuensi pelanggaran, mengembangkan kemampuan teknologi sehingga prajurit memahami tugas dan tanggung jawabnya, adanya pengawasan yang melekat dari unsur pimpinan pada bawahan dan pejabat Bintal/personel harus melakukan bimbingan/konseling secara efektif serta sayangi keluarga, jalin komunikasi yang baik dalam rumah tangga agar tetap harmonis,”lanjutnya.
Pada intinya jadilah prajurit yang berintegritas, taat pada aturan yang berlaku dan jauhi segala bentuk pelanggaran,”tutupnya. ( pendim 1610/Klungkung ).